unitedbet88

Selasa, 17 Januari 2017

CERITA CINTA - Saya Masih Teringat Dirinya

Seperti kata banyak orang bahwa cinta tak mesti memiliki itu betul, seperti itu yang saya alami saat ini, ada cowok yang saya suka namanya ( Rijal ),
Yang saya rasakan saat ada pesta di tempat kawan cowok itu melihatku dan dia seperti ingin menjahuiku dan saat saya ada di sampingnya dia sangat gelisa seperti mau pergi dari saya, kejadian itu lagi yang aku alami saat dia medakati aku dan saya pun seperti itu mengapa dia didekat saya membuat saya jadi grogi juga membuat risau,
























Waktu pun sangat cepat belalu dan saya terus berjumpa sama dia, dan cowok itu sewaktu-waktu menanti saya pas pulang sekolah, dan dia sesekali berada di dekat rumah saya bersama kawannya. Sewaktu-waktu aku memandangnya tanpa dia ketahui, saya memandangnya dari jendela dirumah saya saat itu dia melihat saya yang sedang memandangnya tapi tidak ada yang senyum saat sama-sama melihat,

Berapa lama saya tahu dia dan baru ini saya tahu bahwa dia mempunyai pasangan dari sekolah saya, saat saya mengetahui bahwa dia sudah mempunya pasangan sedikit merasakan sakit, dan dia tidak mungkin tunggu saya lagi saat pulang sekolah dan pasti saya tidak sering melihatnya lagi di dekat rumah, saat baru masuk kesekolah saya jumpa dia dengan pasangannya sedang duduk di parkiran kereta, dia melihat saya yang sedang memperhatikannya dari jauh tapi dia tidak mau melihat kearah saya saat dia tahu aku sedang memperhatikannya,

Saat itu sakit yang aku rasakan dalam hati karna dia sudah mempunya pasangan, karna sakit itu saya mencoba mencari pasangan yang satu sekolahku dan saya berpacaran dengan sekelasku, saya menjadikannya pacar bukan karna saya menyukai dirinya itu aku menginginkan ada yang menyangiku yang tidak ada aku miliki dari dia,



Saat saya sudah berpacara 1bulan lebih dan saya sudah mulai tentram bersama pasanganku dan sangat menyayangiku dan saya mulai mencintai juga, kami sudah sering berjumpa di hari jumat saat sekolah, dan pas ada hari ulang tahunnya sekolah saya merasa bahagia saat dia memenangkan pertandingan yang ada di sekolah dan pas mengambil hadia yang untuk pemenang dan dia berkata bahwa kemenangan nya karna saya,
Saya sangat bahagia bersama dia, tapi mengapa aku sudah mempunyai pasangan masih juga teringat (Rijal). Cowok itu masih nempel di pikiran ini dan saya terus cari tahu berita dia dan pasangannya (gita) dan saat saya tahu bahwa Rijal sudah putus sama Gita, dari cerita yang saya tahu gita nya ada cowok lain yang lebih dari Rijal, saya ada bahagia dan juga perlihatin. Bahagia mendengar dia tidak mempunyai pasang lagi perlihatin karna di dustai karna di yang pertama di hatiku kemarin, saya lihat rijal seperti tak terjadi apa-apa dan saya mererasa senang,

Saat pagi sebelum masuk ke kelas saya mencoba bertanya apa yang terjadi saat itu, dan tiba-tiba pasangan saya membilangkan saya menduakan dia pasangan saya mengetahui bahwa Rijal tidak bersama pacarnya lagi, saya sikit kecewa sama pasangan saya karna itu hubungan kami jadi tak baik.


Saat sudah 3minggu gitu saya sering ngobrol dengan rijal, dia itu sekarang mulai peduli sama aku karna itu aku bisa putusin pasangan saya, dan ucapan telakhir dari pacar saya yang tidak bagus saya dengar, dan saat saya sudah tidak bersamanya terasa sepi dan kosong saya rasakan dan penyesal saya sudah putusin satria. Malam tiba saya teringat pada kenangan saya bersama satria kemarin,

Saya merasa saat ini perasaan aku buat Rijal sudah tidak sperti dulu, di yang dulu aku sukai sekarang sudah tidak lagi,saat saya berpaspasan jalan dengan Satria saya tidak berani menyapa karna dia pasti masih kesal dengan saya,

Saat sudah tamat sekolah saya sedih, dan mengucapkan perpisahan pada kawan-kawan satu kelas saya dan dia tak ada berbicara sedikit pun. Saya hanya mendengar kalau dia akan bersekolah di swasta, saya terkejut mendenger itu  pasti nya jika dia bersekolah di situ saya di bisa bertemu dia lagi, sampai di rumah saya nangis dan tidak bisa bilang apa lagi, saya hanya bisa teringat saat bersamanya dulu dan ingin bersekolah bersama,

Dan sampai saat ini aku yang sudah duduk di bangku SMA masih teringat dirinya, dia pria yang tulus sayang dan cinta sama saya, tapi saya ngecewakan dia, dan saya menyesal sekali sampai sekarang, saat itu dan saat ini belum ada mengucapkan maaf sama dia, saya selalu doa supaya kedepannya ada ke sempatan untuk ucapkan maaf padanya, dan ucapkan bahwa saya masih menginginkannya,

*>THE END<*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar