unitedbet88

Minggu, 15 Januari 2017

CERITA CINTA - Aku Masih Berarti Buat Dia




Cerita seorang wanita yang di perkosa oleh anak jalanan saat itu wanita itu sudah tinggal menunggu hari dan wanita itu akan menikah, saat kejadian itu membuat siok dan tidak tahu mau cemana wanita itu cara mengatakan pada calon suami. Lanjut ceritanya.


















Kejadian itu sudah hampi 2minggu yang lalu, saat itu terjadi padaku aku sangat pustasi dan mehilangkan masa depanku, kenapa bisa terjadi pada diriku “aarrhhkkk”, saat  aku tidak mau lagi memikiri kejadian bejat itu,  kejadian itu entah kenapa tidak hilang dalam pikiran aku ini. Saat ini yang aku lakukan hanya bersembunyi di dalam kamar tidak ingin keluar dari kami in, aku malu dengan keadaan aku ini.


Ahrrkkk, apa yang terjadi padaku saat ini membuat hidupku seakan hancur dan tak berarati lagi, mengapa orang-orang itu tega membuat aku seperti ini, aku hanya menangis dan terus menangis karna mengingat kejadian yang menimpa aku, aku merasa najis liat diriku sendiri, aku masih muka-muka orang yang membuatku hancur seperti ini, saat mereka membawa aku di suatu gubuk yang kosong dan mereka mereka memegangku sampai aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi danaku tak sadarkan diri saat aku, yang aku ing saat itu mereka mengoyakkan pakaianku aku mencobak melawan tapi tak ada gunanya karna mereka 3orang.


Mereka sangat tidak mempunyai hati nurani aku menangis memohon mereka sangat tidak memperdulikan nya, dan saat uku tersadar aku bahwa diriku sudah kotor. Dan aku masuk rumah sakit karna teromaku, dan mamaku datang kesana dan mamaku sudah tau apa yg terjadi dengan diriku, dan saat ibu menemuiku dan memeluku sambil menagis dan membisikan padaku harus sabar menghadapi yang terjadi, aku terus menangis dan menagis karna kejadian yang menimpa aku.


Kenapa di saat tinggal tinggal tunggu hari hal bejat ini terjadi pada diriku, saat aku tiduran di kamar masuk telpon dari bang yono yang akan jadi suamiku nanti, saya masih belum bisa mensetabilkan diriku dan aku mengabaikan telpon dari bang yono, dia terus menelponku dan telakhir aku mengakat tlpon dari bang yono, bang yono menanyakan “kamu baik-baik saja” aku menjawab “aku baik-baik aja bang” bang yono masih kurang yakin dan bang yono tahu aku tidak seperti biasanya, aku tidak ada berkata apa-apa kepada bang yono, aku sangat najis sama diriku sendiri.

“Ine.. kamu lagi ada masalah apa,” ucap bang yono kepadaku, aku tidak ada berkata apapun itu karna aku tidak tahu apa yang haruas aku katakan padan bang yono, aku ingin triak sekuat-kuatnya aku tidak suka dengan diriku saat ini “aaarrrrrkkkk”.

Aku mematikan telpon dari bang yono, dalam hati aku berkata meminta maaf pada bang yono kerna aku tidak ingin mebuat kamu sakit hati karna kejadian yang aku alamin saat ini, ternyata kejadian yang aku alamin sudah tersebar kemana-mana sampai masuk berita dan calon mertuaku juga mengetahui kejadian itu, dan calon mertuaku datang kerumahku untuk membatalkan pernikahanku gendan anaknya bang yono, saat itu aku menagis karna hubungan aku yang sudah mencapai membangun keluarga kecil, 


Saat itu aku sama sekali tidak ada keluar kamar dan aku terdengar kalau ibuku sedang menangis  aku tak rela melihat ibuku menangis dan aku pun tidak tau mau berbuat apa-apa dan saat calon mertuaku pergi aku menemui ibuku dan aku meminta maaf pada ibuku karna kesalahan aku ini membuat ibuku bersedih dan “aku mencoba  menenakan hati ibuku bahwa ini suda takdir yang aku alami ini aku sudah iklas menerimanya bu,  ibu jangan bawak pikiran lagi ya, meski sebenar nya aku saat ini sedang hancur hati ini  akan tetapi ingin membuat ibu tidak bersedih lagi aku berusah tidak sedih di hadapanya,





Setela selesai berbicara pada ibuku, aku pun kembali kemarku dan saat itu bang yono menelpon aku, dan saat itu aku harus bisa menahan apa yang di katakan pada bang yono, karna saat ini pun aku sudah kotor tidak mungkin bang yono mau menerima diriku lagi,

Aku pun mengkat telpon dan bang yono mengatakan “ Ine mengapa kamu enggak mengatakan ke saya yang sedang kamu alami saat ini,”ucap bang yono, aku pikir bang yono ingin memutisi hubungan ini, aku jawab, “untuk apa bang ?” “maafkan ibuku ya ine, sayangat menyayanginmu, aku tidak memikirkan apa yang sudah terjadi, saya menerima kamu apa adanya, saya kemungkinan lusa sudah pulang,” itu ucapan ban yono dan mematikan telponnya, dan setela itu aku menangis karna bahgia dan terus menangis ternyata bang yono masih ingin bersamaku,

Besok nya bang yono langsung kerumah, dan menjumpai ibu dan minta maaf, dan bang yono nunduk di hadapan ibu dan saat itu ibuku meneteskan air mata bahagia, dan saat itu menangis lagi karna aku bahagia bisa mendapakan calon suami seperti itu. Dan saa itu bang yono melihat aku sedang bediri di pintu kamarku, dan bang yono langsung menghampiriku dia penampilan keren, saat itu ada terlintas di pikiran bahwa aku ini sudah kotor tidak mungkin bersamanya saat bang yono sudah dia hadapanku air mata yang mengalir dihapus dengan tangannya,

Bang yono pun memeluk diriku aku sangat meresa nyaman dan tenang ada pelukkannya  dan saat bang yono memelukku iya mengatakan “saya tetap ada selalu untuk kamu sayangku.” Saat aku mendengar ucapan itu aku merasakan kesenangan hatiku mulai tenang, dan siap dia memelukku dan melihat air mataku masih mengalir dan iya menghapusnya “saya tidak ingin kamu menangis karna kesediha tapi saya mau kamu menangis karna kebahagiaan bersama,” aku pun mulai tersenyum manis pada calon suamiku,

“aku beruntung sekali bisa mempunya calon sumia seperti kamu, aku akan tetap selalu menyayangimu” kataanku pada bang yono, dan kami bisa menikah juga, calon mertuaku pun sudah bisa terima aku kembali dan aku sangat senang sekali dan air mata keluar lagi itu adalah air mata kebahagiaan,
Kami pun saat ini sudah hidup bersama dan berbahagi, aku akan selalu menurut pada suamiku,

>THE END<

Tidak ada komentar:

Posting Komentar